Pelatihan Gratis Ujian Praktik SIM di Polresta Solo, Bukti Nyata Komitmen Polri Layani Masyarakat
SOLO – Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik, Polresta Solo melalui Satuan Lalu Lintas (Satlantas) menghadirkan program latihan ujian praktik Surat Izin Mengemudi (SIM) tanpa biaya bagi warga Kota Solo dan sekitarnya.
Program ini dilaksanakan di Sirkuit Ujian Praktik Satpas SIM Polresta Solo, yang berlokasi di kompleks Polresta Surakarta, Jalan Slamet Riyadi No. 376. Kegiatan latihan dapat diikuti masyarakat setiap hari Senin hingga Sabtu, pukul 15.00–17.00 WIB.
Kasat Lantas Polresta Solo, menjelaskan bahwa layanan ini merupakan bagian dari komitmen kepolisian dalam memberikan kemudahan serta pelayanan publik yang transparan dan berdampak langsung bagi masyarakat.
“Latihan praktik ini kami buka secara gratis bagi seluruh warga. Kami sudah menyiapkan sarana lengkap, mulai dari kendaraan roda dua maupun roda empat, hingga pelatih berpengalaman. Masyarakat cukup datang dan berlatih tanpa biaya apa pun,” tutur Kompol Agung.
Ia menambahkan, kegiatan tersebut bertujuan membantu calon pemohon SIM memahami bentuk lintasan, teknik berkendara, serta tata cara ujian praktik. Dengan latihan terarah, masyarakat dapat lebih siap, percaya diri, dan memahami pentingnya keselamatan di jalan.
“Kami ingin mengubah pandangan bahwa ujian praktik itu sulit. Dengan latihan ini, masyarakat akan paham prosedur dan bisa lulus dengan kemampuan yang sesungguhnya. Inilah bentuk pelayanan Polri yang presisi dan humanis,” lanjutnya.
Sirkuit ujian praktik di Polresta Solo dibangun sesuai standar Korlantas Polri, mencakup lintasan zig-zag, huruf S, dan jalur keseimbangan. Peserta latihan akan memperoleh bimbingan langsung dari petugas mengenai teknik berkendara aman, posisi tubuh yang benar saat mengemudi, dan etika berlalu lintas.
Selain sebagai ajang persiapan ujian, kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi keselamatan berlalu lintas. Melalui pendekatan persuasif, Polresta Solo berupaya menumbuhkan budaya tertib di jalan sejak dini.
“Tujuan kami bukan hanya agar masyarakat lulus ujian praktik SIM, tetapi juga agar memiliki kesadaran tinggi terhadap keselamatan berkendara. Polri ingin menjadi mitra masyarakat dalam menciptakan lalu lintas yang aman dan tertib,” jelas Kompol Agung.
Ia pun mengingatkan masyarakat agar tidak mudah tergiur oleh oknum yang menjanjikan kemudahan pembuatan SIM.
“Kami mengimbau agar masyarakat membuat SIM sesuai prosedur resmi. Jangan percaya pada pihak mana pun yang menawarkan jalan pintas,” tegasnya.
Melalui layanan latihan gratis ini, Polresta Solo berharap masyarakat dapat memanfaatkannya dengan sebaik mungkin. Program ini menjadi bukti nyata bahwa Polri terus bertransformasi menjadi institusi yang profesional, modern, dan terpercaya, sekaligus memperkuat kepercayaan publik terhadap kepolisian.
