Dzikra dan Kenjiro, Kakak Beradik Crosser Berbakat Dari Jakarta
JAKARTA – Dunia balap maupun otomotif di Indonesia, kerap memunculkan talenta talenta baru atau pembalap belia. Selain melatih fisik, dunia balap juga mengenalkan anak tentang pertandingan dengan menjunjung tinggi sportifitas.
Muhammad Dzaki Dzikra dan Muhammad Kenjiro Ar-Rashaad, kakak beradik ini lahir dari pasangan pembalap Futaki dan Kamilah Zahrah Dzikara yang sejak kecil hidup di tengah keluarga pecinta otomotif khususnya balap.
Kenjiro yang biasa disapa Ken saat ini berusia 6 tahun, merupakan seorang pembalap bertalenta di ajang balap motocross cilik kelas 50cc. Sedangkan sang kakak, Dzikra usia 14 tahun merupakan rider dari Futaki Trabas Community Racing Team asal Jakarta.
Sang kakak, Dzikra dibawah bimbingan INMOSS Indonesia, pada putaran perdana Kejurnas Motocross 2024, berhasil finish di posisi 8 untuk race 1, dan finish di urutan ke 11 untuk race ke 2. Dengan hasil itu, Dzikra berada di klasemen urutan ke-11 dari total 15 pembalap.
Aksi memukau Dzikra saat beraksi di lintasan penuh lumpur dan medan yang sangat menguji adrenalin, membuat Produsen Jersey motocross Velcrone meliriknya.
Sama dengan sang kakak, Kenjiro yang mendapat dukungan penuh dari brand spesialis produksi jaket, Jersey, glove, dan peralatan balap motocross lainnya membuat Ken keluar sebagai pembalap cilik yang paling menonjol di kelasnya
Kehadiran Velcrone bagi Kenjiro dan kedua orang tuanya pun menjadi motivasi tersendiri, agar Ken bisa lebih fokus pada dunia balap motorcross dan terus mengasah talentanya.
“Kami sangat bangga, Kenjiro dan Dzikra dapat dukung dari Velcrone, tentunya ini bisa menjadi semangat bagi Ken yang saat ini usianya masih sangat muda” Ujar Futaki, sang Ayah yang juga seorang pembalap.
Dengan prestasi yang telah diraih dan dukungan dari Velcrone, Kenjiro siap untuk menghadapi tantangan baru dan menjadi asa bagi Bangsa Indonesia untuk masa depan motorcross bertaraf internasional.
