Menteri Imipas Agus Andrianto Buka Layanan Keimigrasian Modern di Solo Square
SOLO — Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, meresmikan pusat layanan keimigrasian terbaru bernama Surakarta Immigration Lounge yang beroperasi di Solo Square Mall, Kota Solo, Jawa Tengah. Peresmian ini menjadi penanda hadirnya layanan paspor dengan konsep modern yang lebih mudah dijangkau masyarakat, terutama bagi pemohon yang membutuhkan proses cepat dalam satu hari.
Surakarta Immigration Lounge merupakan pengembangan inovatif dari Kantor Imigrasi Kelas I TPI Surakarta untuk memenuhi meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap layanan paspor yang praktis. Fasilitas ini menjadi lokasi utama untuk pengurusan paspor percepatan sehari jadi, di samping layanan paspor reguler yang dapat selesai dalam empat hari kerja setelah sesi foto dan wawancara. Layanan prioritas bagi kelompok rentan seperti lansia, ibu hamil, balita, dan penyandang disabilitas juga tersedia dalam ruang pelayanan tersebut.
Lounge ini melayani masyarakat setiap hari. Pada Senin hingga Jumat, layanan dibuka mulai pukul 10.00 hingga 18.00 WIB, sementara pada akhir pekan operasional berlangsung dari pukul 10.00 hingga 14.00 WIB. Penambahan jam layanan di luar hari kerja menjadi nilai tambah bagi pemohon paspor yang membutuhkan fleksibilitas waktu.
Hadirnya fasilitas ini merupakan hasil kolaborasi antara Imigrasi Surakarta dan PT Solo Indah Dinamika selaku pengelola Solo Square. Kemitraan tersebut memungkinkan tersedianya ruang pelayanan yang representatif, berada di pusat keramaian, serta memberi akses yang lebih dekat bagi masyarakat.
Dalam pidatonya, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto menyampaikan penghargaan atas kerja sama yang terjalin untuk menghadirkan pelayanan publik yang nyaman dan adaptif.
“Surakarta Immigration Lounge adalah bentuk pelayanan yang lebih mudah, modern, dan dekat dengan masyarakat. Layanan di sini buka setiap hari, dan yang paling istimewa adalah percepatan paspor yang kini bisa diakses setiap hari, tidak hanya Senin–Jumat seperti sebelumnya,” kata Agus Andrianto.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Jawa Tengah, Haryono Agus Setiawan, turut menegaskan bahwa fasilitas yang disiapkan di lounge tersebut dirancang agar masyarakat mendapatkan pengalaman pelayanan terbaik.
“Lounge ini kami lengkapi dengan ruang tunggu nyaman, customer service, empat meja wawancara, fasilitas biometrik, internet corner, mesin antrean, hingga sajian minuman dan makanan ringan gratis. Layanan percepatan kini terpusat di sini dan tersedia setiap hari. Bahkan terdapat produk hasil karya warga binaan yang ikut dipasarkan di lokasi ini,” ungkap Haryono.
Dengan beroperasinya Surakarta Immigration Lounge, diharapkan layanan keimigrasian di Surakarta menjadi lebih efisien, nyaman, dan mudah diakses, sekaligus memperkuat komitmen pemerintah dalam menghadirkan pelayanan publik yang prima.
