KBS Kolaborasi dengan Mangkunegaran Kembangkan Sport Tourism

SOLO-Kesatria Bengawan Solo (KBS) bersilaturahmi ke Pura Mangkunegaran, Minggu (16/6) malam. Sebagai stakeholder Kota Solo, kedua pihak ingin berkolaborasi untuk mengembangkan sport tourism.

Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara X atau Gustri Bhre membeberkan kali ini pihaknya kedatangan tim basket kebanggaan masyarakat Solo.

“Ya lebih silaturahmi saja, KBS ini kan menjadi tim kebanggaan masyarakat Solo. Tentunya basket hari ini menjadi olahraga yang bertumbuh sangat cepat terutama kalangan anak muda Indonesia. IBL hari ini, manajemen, pergerakkannya, sosialisasinya, dan kegiatan kegiatannya semakin maju dan perkembangan,” ujarnya.

Di tengah perkembangan itu, Gusti Bhre membeberkan tentu masih banyak trobosan baru. Harapannya dari silaturahmi ini, pegiat sisi olahraga khususnya basket dan Mangkunegaran sebagai pusat budaya di Solo ini juga bisa kolaborasi untuk kebaikan kota Solo.

“Sport tourism, kan bisa dilihat ada kemajuan di Kota Solo. Sport tourism ini terutama yang sudah lama, termasuk Persis Solo yang dengan klub yang sangat bersejarah. Tentunya jadi keunikan kota Solo yang tidak ada di kota lain. Nah ini harapannya KBS, meski merupakan tim sangat baru tentu identitasnya sangat melekat dengan kota Solo, ” paparnya.

Sementara itu, Presiden KBS Yakub Hasibuan menuturkan terima kasih atas penerimaannya, baik masyarakat Solo, juga tentunya kanjeng Gusti dan seluruh mangkunegaran.

“Silaturahmi berjalan dengan baik. Kami sangat senang karena dapat support luar biasa. Mudah mudahan tetap sama-sama bisa membanggakan Kota Solo,” ujar Yakub.

Sementara Direktur IBL, Junas Miradiarsyah mengapresiasi dukungan Kanjeng Gusti, yang mana ini menunjukkan bahwa Solo punya stakeholder yang sangat lengkap. 

” Menujukkan bahwa beliau sangat support pada bola basket, kita merasa bangga punya klub KBS yang memang asli di Solo. Mudah mudahan dengan kerjasama ini bisa menjadi percontohan klub lain bahwa sebagai tim tidak bisa hanya bekerja sebagai timnya sendiri. Tapi dukungan stakeholder lain juga sangat penting,” tutupnya.