UMS Adakan Aksi Damai dengan Berbagi Sembako kepada Warga
SOLO – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menggelar aksi damai dengan pendekatan unik dan humanis, yakni membagikan paket sembako berisi beras dan sayuran kepada masyarakat, Rabu (3/9/2015), di depan Gedung Diti Walidah UMS. Dalam kegiatan tersebut, sekitar 500 paket dibagikan kepada para pengguna jalan.
Rektor UMS, Prof. Harun Joko Prayitno, menyampaikan bahwa aksi ini merupakan wujud kepedulian kampus terhadap kebutuhan dasar masyarakat. Ia menegaskan bahwa simbol beras dan sayuran dipilih karena sangat dekat dengan kehidupan rakyat.
“Kita ingin menunjukkan bahwa yang dibutuhkan masyarakat bukan gaji besar, tapi kepastian makan sehari-hari. Maka kami pilih beras dan sayuran sebagai simbol kedekatan dengan rakyat dan umat,” ujarnya.
Mengangkat tema “Mahasiswa Berbagi, Merawat Negeri, Kampus Peduli NKRI”, kegiatan ini menyasar berbagai kalangan, seperti pengemudi ojek online, sopir angkutan, pemulung, hingga ibu rumah tangga. Alih-alih melakukan demonstrasi besar-besaran, UMS memilih jalur damai untuk menyampaikan aspirasi sosial.
Salah seorang penerima bantuan, Andi, mengaku bersyukur mendapat bingkisan tersebut.
“Saya baru pertama kali lihat aksi seperti ini. Dapat beras dan sayur, jelas sangat membantu saya dan keluarga,” katanya.
Sementara itu, Muhammad A. Fiko, Koordinator Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) UMS, menjelaskan bahwa aksi ini dirancang berbeda namun tetap bertujuan untuk menanggapi kondisi bangsa saat ini.
“Kami memilih menyuarakan aspirasi lewat kegiatan berbagi, bukan demonstrasi. Terima kasih kepada pihak kampus yang telah mendukung penuh aksi ini. Semoga pesan yang kami sampaikan bisa lebih menyentuh masyarakat,” tutup Fiko.
