Prodi TI UNAIR Gelar Pengenalan Dasar Web Design untuk Generasi Muda
Surabaya – Program Studi D4 Teknik Informatika Fakultas Vokasi, Universitas Airlangga (UNAIR) menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat berupa pelatihan dasar pemrograman web. Kegiatan ini ditujukan bagi siswa-siswi SMP Unggulan Bina Insani dengan fokus pada pengenalan web design. Acara dibuka oleh Koordinator Prodi D4 Teknik Informatika, Tesa Eranti Putri, S.Kom., M.Kom., dan Kepala Sekolah SMP Unggulan Bina Insani, Retma Panduwinata, S.Pd.
Dalam sambutannya, Retma Panduwinata menyampaikan harapannya: “Kami sangat mengapresiasi inisiatif Prodi Teknik Informatika UNAIR yang telah memberikan kesempatan kepada siswa kami untuk mengenal dunia pemrograman sejak dini. Semoga kolaborasi seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat lebih luas bagi peserta didik.”
Pelatihan berlangsung di Aula Lantai 2 SMP Unggulan Bina Insani dan diikuti oleh 40 siswa dari kelas 7 hingga 9. Materi pertama disampaikan oleh Alifian Sukma, S.Kom., M.Kom., yang memperkenalkan dasar-dasar pembuatan website. Kegiatan ini juga didampingi oleh dosen D4 Teknik Informatika lainnya, Rachman Sinatriya Marjianto, B.Eng., M.Sc., dan Endah Purwanti,S.Si., M.Kom. Selanjutnya, peserta melakukan praktik langsung dengan bimbingan mahasiswa aktif D4 Teknik Informatika UNAIR.
Antusiasme Peserta dalam Praktik Langsung
Setelah menerima teori, siswa dibagi ke dalam kelompok untuk mencoba membuat web sederhana menggunakan HTML dan CSS. Mereka didampingi langsung oleh mahasiswa, sehingga proses belajar terasa lebih interaktif. Di akhir sesi, setiap kelompok mempresentasikan hasil karya mereka.
Para peserta menyampaikan kesan positif tentang pelatihan ini. Farah, salah satu peserta, mengungkapkan, “Saya senang bisa belajar langsung dengan kakak-kakak mahasiswa. Sekarang jadi lebih paham cara membuat website.” Letisya menambahkan, “Awalnya sulit, tapi setelah dipandu jadi lebih mudah dipahami.”
Azalia, peserta lainnya, berkomentar, “Ini pengalaman pertama saya belajar coding. Seru banget bisa langsung praktik bikin web sendiri.” Octavia dan Keyla juga membagikan pengalamannya, “Meskipun baru belajar dari nol, ternyata menyenangkan bisa mencoba-coba desain web.”
Maulana, yang terlihat antusias selama sesi praktik, mengatakan, “Pelatihannya asyik karena tidak hanya teori. Kita langsung praktek dan bisa lihat hasilnya langsung di browser. Sekarang saya jadi tertarik belajar lebih dalam tentang coding.”
Kegiatan ini tidak hanya bermanfaat bagi siswa tetapi juga menjadi wadah bagi mahasiswa untuk berbagi ilmu. Dengan pendekatan yang interaktif, pelatihan berhasil menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan efektif.
