PT PAL Indonesia Tanam 2.000 Bibit Mangrove untuk Lestarikan Pesisir Surabaya
Surabaya – PT PAL Indonesia (Persero) menggelar aksi penanaman 2.000 bibit mangrove dan bersih-bersih pantai di kawasan pesisir Gunung Anyar, Surabaya. Kegiatan yang bertajuk “PAL Social Actions Mangrove Planting & PAL Coastal Clean-Up” ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-45 PT PAL sekaligus wujud komitmen Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan.
Senior Executive Vice President (SEVP) TNS PT PAL Indonesia, Budi Raharjo, menegaskan bahwa kepedulian terhadap lingkungan menjadi hal penting bagi perusahaan, meskipun beroperasi di sektor industri. “Meskipun kami bekerja di industri, kami harus peduli dan memberikan sesuatu, kecintaan pada alam, terutama bagaimana kawasan pesisir ini tidak mengalami abrasi dan menjaga kebersihannya,” ujar Budi.
Aksi ini sejalan dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) yang dianut oleh PT PAL Indonesia. Sebagai perusahaan manufaktur maritim, PT PAL menempatkan kepedulian lingkungan, dampak sosial, dan tata kelola yang baik sebagai pilar utama. Melalui program ini, nilai-nilai ESG diwujudkan secara nyata dalam upaya menjaga ekosistem pesisir.
Sekretaris Perusahaan PT PAL Indonesia, Rayssa Audryn Firdauzy, berharap kegiatan ini dapat menjadi program rutin tahunan yang melibatkan lebih banyak pemangku kepentingan di Surabaya. “Harapannya penanaman bibit mangrove dan membersihkan pantai ini menjadi program perusahaan yang dapat dilanjutkan setiap tahun, serta bisa melibatkan banyak pemangku kepentingan di Surabaya,” kata Rayssa.
Mangrove berperan penting sebagai benteng alami yang melindungi kehidupan di pesisir. Akar-akarnya efektif menahan abrasi, menyaring polutan, menjadi habitat bagi biota laut, serta menyerap karbon dalam jumlah besar.
Melalui penanaman 2.000 bibit mangrove dan kegiatan bersih-bersih pantai, PT PAL Indonesia tidak hanya mendukung konservasi pesisir, tetapi juga berkontribusi pada perlindungan masyarakat dari ancaman abrasi dan banjir rob. Aksi ini juga bertujuan menjaga ekosistem laut dan membangun masa depan pesisir Surabaya yang lebih tangguh.
