Suksesnya Welcoming Dinner KTT Asean 2023 Labuan Bajo, Asosiasi Komunikolog Indonesia Ikut Bangga Pada Presiden Jokowi
Surabaya – Kebanggaan atas suksesnya Gala Dinner atau jamuaan makan para kepala negara tidak hanya dirasakan masyarakat Indonesia, namun juga para komunikolog Indonesia.
Menurutnya, Komunikolog Indonesia bangga melihat perahu Phinisi dipilih oleh Presiden Jokowi sebagai “teras” dunia. Ia menjadi tempat ngopi atau gala Dinner bagi 11 pemimpin dan kepala negara se-Asean sambil menyaksikan sunset di Labuan Bajo.
Hasrullah, komunikolog Universitas Hasanuddin menyatakan, ” Jokowi tepat memilih Phinisi, kapal cipta karya dari Bulukumba Sulawesi Selatan. Sejak Phinisi lahir, kompas dan setiap biduknya tak pernah salah mengantar kapten menuju dermaga dan berlayar melayani ombak samudra. Jokowi sebetulnya bisa lebih banyak meluangkan waktu memainkan peran sebagai negarawan di tingkat dunia, daripada terkesan banyak mengurus koalisi copras-capres.”
Suko Widodo, pakar komunikasi dari Universitas Airlangga, koordinator Asosiasi Komunikolog Indonesia juga memuji Jokowi. “Kinerja dan citra seperti ini akan
meningkatkan kenegarawanan, membawa nama baik Indonesia. Momentum ini akan meningkatkan kredibilitas untuk dapat melakukan hubungan diplomatik yang mumpuni diakhir masa jabatan,” tuturnya.
Kerja Cerdas
Effendi Gazali, komunikolog peneliti komunikasi politik, menyebut peran Jokowi dalam KTT Asean ini sebagai kerja-kerja cerdas. Ia menambahkan: “Sudah beberapa bulan ini seluruh rakyat kangen melihat Bapak Presiden yang berdiri mewakili seluruh bangsa Indonesia. Belakangan memang ada kesan presiden kita banyak terbawa-bawa menjawab pertanyaan soal koalisi capres-cawapres. Semoga sebentar lagi sesudah KTT Asean, ada makan siang atau acara minum teh bersama antara Presiden Jokowi dengan seluruh ketua umum partai. Sejuklah sejuk,” tuturnya.
Iwel Sastra, komunikolog LSPR juga memuji peran Jokowi di KTT Asean sebagai kerja cerdas. Sementara Usman Watik, komunikolog yang aktif di Muhammadiyah dan direktur “Leader of Indonesia” UMJ menyatakan kinerja Jokowi di KTT-Asean dapat menunjukkan betapa para menteri juga seharusnya lebih fokus mengurus bangsa.
Emrus Sihombing, komunikolog Universitas Pelita Harapan sependapat bahwa KTT Asean menjadi oase kerinduan bangsa Indonesia. “Seakan kita semua disajikan kesegaran komunikasi politik. Saya setuju dengan Effendi Gazali, semoga segera sebentar lagi Bapak Jokowi minum teh dengan seluruh ketua parpol membicarakan peran internasional yang bisa dimainkan Indonesia di tingkat global.”