Tiba Di solo, Trofi Piala Dunia Basket FIBA Diarak Keliling Kota
SOLO – Trofi Piala Dunia Basket (FIBA) telah mendarat di Solo, Sabtu (29/7/2023). Usai sampai di Kota Bengawan, trofi bergengsi yang akan diperebutkan sejumlah negara di FIBA World Cup 2023 ini langsung dipamerkan di Solo Techno Park.
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka yang hadir dalam acara tersebut mengatakan mendukung penuh dengan gelaran Piala Dunia Basket 2023 di Jakarta yang akan dimulai pada 25 Agustus nanti.
Tidak hanya trofi FIBA World Cup 2023, pada kesempatan kali ini juga memperkenalkan maskot dalam gelaran Piala Dunia kali ini yang bernama JIP (Japan Indonesia Philiphine).
Deputy Event Director FIBA World cup 2023, Agus Mauro mengatakan Solo dipilih menjadi salah satu kota yang didatangi trofi Piala Dunia Basket kali ini.
Menurut Agus, pemilihan Kota Solo tidak lain karena antusiasme masyarakat untuk terhadap olahraga bola basket yang tinggi.
“Makanya kita pilih Solo menjadi kota yang memulai tur karena kota ini sebagai basis bola basket di Indonesia selain kota-kota lain yang kita tunjuk seperti Denpasar, Surabaya dan Jakarta,” ujar Agus saat ditemui di Solo Techno Park, Sabtu (29/7/2023) sore.
Tur trofi Piala Dunia Basket 2023 ini menjadi salah satu cara untuk memperkenalkan ajang bergengsi tingkat dunia yang bakal digelar di Jakarta bulan Agustus mendatang.
“Memperkenalkan bahwa sebentar lagi kita akan ada perhelatan dunia yang didatangi oleh pemain-pemain basket tingkat dunia. Negara juara dunia Basket Spanyol dan pemain-pemain NBA yang akan membela Kanada juga akan berlaga di sini,” sambungnya.
Laga FIBA World Cup 2023 kali ini juga akan digelar di stadion basket termegah di Indonesia, Indonesia Arena.
“Ini pertama kali pertandingan diadakan di Indonesia Arena. Stadion yang memang sekian tahun kita merdeka ini baru ada satu fasilitas di atas 16 ribu penonton. Bahkan NBA sendiri mengatakan tidak ada kecacatan,” tutupnya.
Indonesia sendiri akan menjadi lokasi bertandingnya delapan negara di FIBA World Cup 2023 di antaranya juara bertahan Spanyol, Perancis, Kanada, Pantai Gading, Latvia, Libanon dan Iran.
Sementara itu, Ketua PB Perbasi Danny Kosasih menerangkan bahwa adanya penyelenggaraan FIBA World Cup 2023 di Indonesia akan sangat berdampak bagi perbasketan Tanah Air.
“Adanya kejuaraan dunia di Indonesia bisa memberikan harapan bagi generasi muda untuk mencapai prestasi di kemudian hari,” ujar Danny usai acara.
